Sebagai respons, Perumda Tirta Komodo telah mengerahkan tenaga transmisi, distribusi, dan produksi ke lokasi terdampak. Pada Senin (27/01/2025), tim bekerja sepanjang hari di Wae Lerong, meskipun sempat terhenti akibat hujan deras.
Marsel mengimbau masyarakat untuk memahami kondisi ini, terutama karena hujan deras dapat menyebabkan tanah longsor dan kerusakan jaringan perpipaan.
Jika gangguan pasokan air berlangsung lebih dari 24 jam, Perumda Tirta Komodo telah menyiagakan dua unit mobil tangki untuk pelayanan darurat.
[embedyt] https://www.youtube.com/embed?listType=playlist&list=UUGAa9GY1fVcBTfjGdBh4cuA&layout=gallery[/embedyt]</p















