Salah satu peserta pelatihan, Ola, mengungkapkan rasa antusias dan manfaat yang diperoleh dari kegiatan ini.
“Pelatihan ini sangat membantu kami. Sekarang kami bisa menggunakan alat-alat modern untuk mengolah hasil laut menjadi produk siap jual. Kami juga dibimbing langsung membuat bakso ikan, abon tuna, nugget ikan, dan mie rumput laut,” ujar Ola.
Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) ini menjadi bagian dari komitmen PLN UIP Nusra dalam memberdayakan perempuan pesisir sebagai motor penggerak ekonomi lokal. Melalui sinergi antara PLN, pemerintah daerah, perguruan tinggi, dan masyarakat, Desa Eco-Bahari Lifuleo diharapkan mampu mengoptimalkan potensi kelautan menjadi kekuatan ekonomi baru.










