“Dengan terbentuknya subholding, maka akan semakin lincah dan trengginas mengembangkan bisnisnya, lewat adaptasi teknologi, PLN tak hanya mengoptimalkan proses bisnis tetapi juga membuat tantangan menjadi peluang,” tegas Darmawan.
Transformasi ini juga sejalan dengan akselerasi pencapaian target Net Zero Emission (NZE).
Untuk itu, kerja sama dengan berbagai perusahaan di China merupakan dayung strategi yang komprehensif.
“Untuk itulah PLN melakukan perjalanan bisnis ke China yang menjadi perjalanan paling berarti dalam sejarah PLN. Kami yakin akan terjadi perubahan signifikan di Indonesia dengan teknologi dan kapasitas sumber daya manusia lewat kolaborasi pengembangan sektor kelistrikan dengan China,” kata Darmawan.
Kerja sama PLN dengan tujuh perusahaan di China ini merupakan langkah signifikan mendukung upaya Indonesia mengadopsi teknologi EBT, mengurangi emisi karbon, dan memperluas kapasitas energi ramah lingkungan.