Aswin juga menyampaikan bahwa, mesin yang sudah di bantu oleh PLN UIP Nusra ini merupakan mesin yang sangat layak dipakai untuk perindustrian kopi.
“Jadi mesin yang ada saat ini sangat berbeda dengan mesin-mesin bantuan yang selama ini berada di Manggarai. Karena mesin bantuan PLN UIP Nusra ini sudah sangat digital, sehingga mempermudah bagi para petani kopi,” ungkapnya.
Aswin juga mengatakan bahwa, untuk saat ini ada 6 pemudah dari Desa Wewo yang sudah paham tentang sangraih yang standar.
“Soal bagus dan tidak bagusnya itu nanti kita bisa memberikan nilai sampai di soal rasa. Kemarin juga, saya sudah bagikan metode bagiamana menilai soal rasa kopi yang rasa standar,” katanya.
Ia juga menilai bahwa saat ini ada harapan dari PLN Uip Nusra terhadap peningkatan perekonomian bagi masyarakat semakin meningkat.
“Dengan adanya bantuan ini, masyarakat bisa meningkatkan pendapatan bulanan dari hasil penjualan kopinyang siap diseduh,” tambahnya.
[embedyt] https://www.youtube.com/embed?listType=playlist&list=UUGAa9GY1fVcBTfjGdBh4cuA&layout=gallery[/embedyt]</p















