Sementara pada sektor pariwisa, kata Herman, keberadaan beberapa danau di Manggarai Timur juga bisa menjadi sumber air bersih sekaligus menjadi spot wisata alam seperti Danau Rana Mese, Danau Rana Loba dan spot wisata lainya yang berada di wilayah tersebut.
“Salah satu danau yang bisa digunakan untuk sumber air bersih sekaligus menjadi spot wisata alam adalah Danau Rana Mese menjadi sumber air yang bisa dipasok ke pemukiman warga dengan tata kelola yang baik agar kualitas air bersih tetap terjaga,” jelasnya.
Ia menjelaskan, ketika semua spot wisata kita tata dengan baik pasti banyak wisatawan yang mengunjungi spot tersebut dan di sekitar spot tersebut akan dipasarkan hasil kerajinan masyarakat setempat sehingga bisa meningkatkan pertumbuhan ekonomi.
Sarana dan prasarana atau fasilitas pendukungnya juga harus dibangun, bersamaan dengan promosi yang dilakukan secara terus menerus agar semakin banyak wisatawan yang merasa tertarik dan mau berkunjung.
Karena peningkatan jumlah kunjungan bisa memberi efek positif bagi peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD). Di samping itu juga pentingnya menghadirkan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) atau dalam bentuk Perusahaan Daerah (Perumda) dengan manajemennya yang bermutu untuk mendukung kemajuan ke depan sehingga dengan hadirnya BUMD dan Perumda mengotimalkan PAD sehingga bisa pakai untuk pembangunan Manggarai Timur ke depannya.
Sedangkan di bidang peningkatan SDM, sangat bergantung dengan tingkat kesejahteraan masyarakat yang nanti akan ada penawaran wajib satu kampung di Manggarai Timur harus melahirkan satu orang sarjana agar SDM makin kuat.
“Nanti kita tawarkan berbagai cara termasuk intevensi dari Pemda juga beasiswa dari berbagai pihak untuk melahirkan sarjana-sarjana baru sehingga mewujudkan SDM yang unggul” ungkapnya.
Subscribe to my channel
